Kamis, 21 November 2013

FUNGSI PENGUJIAN TARIK-TEKAN

Keragaman fungsi dan dimensional produk ini menjadikan beragam pula syarat mekanik yang harus dipenuhi karena akan beragam pula gaya dan arah gaya yang harus ditopang oleh produk tersebut, seperti : tarik, geser, puntir, lengkung dan lain-lain dengan kondisi fisik yang baik, artinya tidak terdapat cacat, baik cacat luar seperti keretakan ataupun cacat dalam seperti keropos dan lain-lain.  
Fungsi pengujian tarik adalah (1) untuk mengetahui sifat mekanis dari suatu logam terhadap tarikan di mana sifat mekanis tersebut antara lain mengetahui titik luluh, titik tarik maksimum, titik putus, dan karakter bahan (ulet, getas), terutama untuk keperluan perencanaan konstruksi maupun pengerjaan logam tersebut, (2) untuk melengkapi informasi rancangan dasar kekuatan suatu bahan, dan (3) sebagai data pendukung bagi spesifikasi bahan (Qolik, 1991 : 1).




                                        Gambar 2.2 :                                        
Mesin Uji Pengujian Tarik  
 

          Gambar 2.3 :
      Mesin Uji Pengujian Tekan

Kekuatan tekan dan kekuatan tarik sebenarnya hampir sama, sehingga fungsinya pun hampir sama. Pada beberapa bahan uji yang dibuat panjang, dia akan melengkung jika diuji menggunakan pengujian tekan. Namun pengujian tekan ini masih diperlukan karena ada beberapa bahan yang memiliki perbedaan sehingga bahan tersebut berbeda pula sifat bahan dalam menerima pengujian tekan. Umumnya, pengujian tekan ini dilakukan pada logam yang bersifat getas, karena bahan uji yang demikian memiliki titik hancur yang terlihat jelas saat dilakukan pengujian tekan.

1 komentar:

  1. Artikel ini sangat bermanfaat dan menambah wawasan tentang Uji tarik dan Tekan ..

    Universal Testing Machine

    BalasHapus