A. Pengertian Perawatan Mesin
Menurut Sofyan Assauri (2004) pemeliharaan adalah kegiatan untuk
memelihara atau menjaga fasilitas/peralatan pabrik dan mengadakan perbaikan
atau penyesuaian/penggantian yang diperlukan agar supaya terdapat suatu keadaan
operasi produksi yang memuaskan sesuai dengan apa yang direncanakan.
Perawatan (maintenance)
dapat diartikan sebagai kegiatan untuk memelihara atau menjaga fasilitas atau
peralatan pabrik dan mengadakan kegiatan pemeliharaan, perbaikan penyesuaian,
maupun penggantian sebagian peralatan yang diperlukan agar sarana fasilitas
pada kondisi yang diharapkan dan selalu dalam kondisi siap pakai (Febrianto, A).
Proses, perbuatan, cara merawat, pemeliharaan, dan penyelenggaraan
(Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2008 : 732).
Dari beberapa pendapat di atas bahwa dapat disimpulkan bahwa
kegiatan perawatan dilakukan untuk memelihara ataupun memperbaiki peralatan
perusahaan agar dapat melaksanakan produksi dengan efektif dan efisien sesuai
dengan pesanan yang telah direncanakan dengan hasil produk yang berkualitas.
B.
Latar Belakang
Pada umumnya
sebuah produk yang dihasilkan oleh manusia, tidak ada yang tidak mungkin rusak,
tetapi usia penggunaannya dapat diperpanjang dengan melakukan perbaikan yang
dikenal dengan pemeliharaan atau perawatan. Jika dibandingkan, mesin yang
dirawat dengan baik tentu memiliki usia pakai lebih panjang dibandingkan dengan
mesin yang tidak pernah dirawat.
Dengan adanya
perawatan yang teratur, dapat memperkecil kemungkinan terjadinya kerusakan
mesin yang lebih parah yang dapat menyebabkan pembiayaan lebih sehingga lebih
ekonomis. Selain itu, perawatan mesin juga dapat meningkatkan keselamatan bagi
penggunanya serta menyediakan mesin yang selalu siap pakai.
C.
Tujuan
Menurut Daryus A, (2008) dalam bukunya
manajemen pemeliharaan mesin, tujuan pemeliharaan yang utama dapat
didefenisikan sebagai berikut:
1)
Untuk memperpanjang kegunaan
asset.
2)
Untuk menjamin ketersediaan
optimum peralatan yang dipasang untuk produksi dan mendapatkan laba investasi
maksimum yang mungkin.
3)
Untuk menjamin kesiapan
operasional dari seluruh peralatan yang diperlukan dalam keadaan darurat setiap
waktu.
4)
Untuk menjamin keselamatan
orang yang menggunakan sarana tersebut.
Sedangkan Menurut Sofyan Assauri, 2004,
tujuan pemeliharaan yaitu :
1)
Kemampuan produksi dapat
memenuhi kebutuhan sesuai dengan rencana produksi.
2)
Menjaga kualitas pada tingkat
yang tepat untuk memenuhi apa yang dibutuhkan oleh produk itu sendiri dan
kegiatan produksi yang tidak terganggu.
3)
Untuk membantu mengurangi
pemakaian dan penyimpangan yang di luar batas dan menjaga modal yang
diinvestasikan tersebut.
4)
Untuk mencapai tingkat biaya
pemeliharaan serendah mungkin, dengan melaksanakan kegiatan pemeliharaan secara
efektif dan efisien.
5)
Menghindari kegiatan
pemeliharaan yang dapat membahayakan keselamatan para pekerja.
6)
Mengadakan suatu kerja sama
yang erat dengan fungsi-fungsi utama lainnya dari suatu perusahaan dalam rangka
untuk mencapai tujuan utama perusahaan yaitu tingkat keuntungan (return on investment) yang sebaik
mungkin dan total biaya yang terendah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar